The first love is irreplaceable
Genre: romance, school life
main cast:Choi Lin Ta (Lin Ta)
Jeon Won woo (Won woo)
Choi Seung Cheol (S.Coups)
Rate : PG
Typo bergentayangan
PROLOG
Aku merindu.
Merindukan kasihsayang telah lama
hilang
Semua orang memandangku dengan kesan
cantik, kaya, punya segalanya, digilai banyak laki-laki, cerdas, dan bahagia.
Tapi semua itu tak berarti untukku yang aku tahu, aku adalah anak cengeng yang
hamper setiap hari menangis meratapi nasipku.
Setelah kepergian kedua orang tua ku
hanya kakak yang aku punya. Memang aku mempunyai kelebihan dalam materi dan
kecerdasan tetapi hal yang aku butuhkan hanyalah kasih sayang yang telah lama
hilang dari kehidupanku.
Laki-laki hanya memandangku dari
segi gesture, tampang, dan juga materi yang aku miliki. Teman, teman-temanku
adalah teman-teman yang suka akan kekayaan dan kesenangan mereka pribadi saja.
Apa gunanya memiliki banyak harta
tanpa ada kasih sayang. Apa gunanya lelaki yang selalu mengejarku karna rupa
dan materi yang kupunyai. Apa guna teman yang hanya bisa memandangku dari segi
materi untuk kegengsian mereka tentang kekayaan.
CHAPTER 1
Di suasana hangat disertai dengan dedaunan yang berjatuhan
dan hembusan angin yang sepoi-sepoi terduduk anak perempuan didekat dua
pemakaman yang terhiaskan buket bunga mawar putih cantik yang berhias pita
merah.
“Apapun yang terjadi aku akan membalasnya,
membalas luka yang selama ini aku tanggung dengan kakak, luka yang takkan mengering
begitu saja. Aku akan membalas orang yang bertanggung jawab atas masa kecil ku
yang terbuang dengan tangisan serta kematian ayah dan ibu demi melindungi
kami.”
Ujar sang gadis
berumur 17th yang memgenakan gaun pendek putih yang tampak anggun
itu.
Hari pertama disekolah baruku, aku
bersiap-siap mengenakan seragam dengan setelan rok 5cm diatas lutut dan baju
putih berbalut jas berwarna biru terang.
“kakak apakah kakak akan memgantarku?”.
“maafkan
aku aku harus mengurus beberapa hal yang teramat penting, nanti aku yang akan
menjemputmu pakailah sopir pengganti untuk mengantarmu.”
”Ne, arasseo oppa”.
Disaat itu ia
mempunyai keinginan untuk menaiki bus, sesampainya di pemberhentian bus ia
berjalan kira-kira memerlukan waktu 15mnt untuk sampai sekolah.
“mianhae, aku tidak
sengaja apa kau baik-baik saja?”
seorang pria tampan menabrakku dari belakang
“ne, gwenchana aku tidak terluka”.
Pria dengan setelan calana panjang dan jas biru terang yang
senada dengan seragam yang aku kenakan tidak salah lagi dia pasti satu sekolah
dengan ku JEON WON WOO itu yang tertulis di tanda pengenal di jasnya.
“oh aku benar-benar minta maaf CHOI LIN TA”.
“Aishh bagaimana kau
tahu namaku?”
“dari tanda pengenal yang kau kenakan”
benar juga aku
mengetahui nama pemuda ini juga dari tanda pengenalnya bodohnya aku. Kami
saling berkenalan dan dia adalah kakak kelasku disekolah dia berusia 18th
lebih tua satu tahun dengan ku. Akhirnya kami berangkat ke sekolah bersama,
tetapi saat kami sampai di pintu masuk sampai di lobi sekolah semua orang
memandangi kami.
“ada apa?” Tanya won woo
“aniyo
hanya saja kenapa semua orang memandangi kita?”
“karna kau murid baru
disini, cantik lagi”
“mwo ?”
serontak aku tertoleh mendengar kata-katanya yang mengatakan
aku cantik lalu dia menggandeng tanganku dan membawaku ke ruang kepala sekolah.
Ia berkata bahwa aku harus bertemu kepala sekolah sebelum aku masuk kelas untuk
memberi tahu perihal masuknya aku pada hari itu dan sekaligus mengambil jadwal
yang telah disediakan tetapi dari tadi hanya dia yang berbicara pada kepala
sekolah setelah aku membungkuk dan memperkenalkan diri tadi.
“beres”
“apa secepat itu?”
kataku dia menggandengku,
aku menyempatkan membungkuk pada kepala sekolah untuk menunjukkan rasa hormatku
padanya. Apa-apaan ini kelasku tepat berada di depan kelasnya (12G – 11G)
astaga apa ini kabetulan.
Won woo memilihkan bangku didekat jendela menghadap langsung
ke lapangan basket dan kurasa nyaman juga jika aku duduk disitu.
“memengpa di dekat jendela yang menghadap di lepangan
basket?”
“karena kau mungkin menyukainya dan juga dilu aku juga
menempati bangku ini”
Seyum merekah di wajahnya.
Bel sekolah berbunyi dan segera Won woo pergi dari kelas menuju
kelasnya.
“sampai jumpa” ujar Won woo dengan semangat.
Pelajaran terasa sangat lama dan
skhirnya pelajaran usai dan dari pagi tadi saat terahkir bertemu aku tidak
melihat won woo lagi aku keluar dan melihat kakak telah menjemputku dengan
mobil lamborjininya berwarna silver kehitamannya itu.
“harimu menyenangkan disekolah?” Tanya kakakku.
“hmmmm”
jawabku sambil masuk kedalam mobil, kakakku adalah pewaris
yang sekarang menjadi pemilik perusahaan STAR ENTERTAINMENT dan juga STAR
CAMPENY yang ia warisi dari orang tua kami, sebenarnya aku mempunyai tugas
mengurus STAR HOTEL dan juga STAR RESTO yang memiliki berbagai cabang diseluruh
benua tetapi aku tidak menginginkannya lalu aku serahkan pada kendali kakakku
sementara aku siap untuk mengelolanya. CHOI SEUNG CHEOL begitulah inisial
kakakku ia adalah kakak terbaik bagiku ia merawatku sendiri sejak aku berusia 14th disaat orang tua kami terbunuh di
depan kami demi melindungi kami. Kakakku berusia 5th
lebih tua dariku.
“apa ada yang ingin kau lakukan
sebelum sampai rumah? Berbelanja, makan, atau menghabiskan waktu diluar rumah
lainnya?” Tanya kakakku
“aniyo aku ingin
pulang dan beristirahat, aku sangatlah lelah”
“baiklah
jika itu maumu”
Di dalam mobil aku mencoba
memejamkan mataku yang terasa sangatlah berat, tetapi itu tak berhasil. Aku
menatap keluar kaca mobil dan melihat Won woo yang sedang duduk di bus sembari
memejamkan matanya dan mendengarkan music melalui handsetnya yang terpasang di
telinganya. Won woo terlihat sangat tampan saat dia terdiam dan begitu menawan.
“aish apa yang kupikirkan”
“wae chagi”
“ah aniyo”
Senyumku kearah kakakku yang sedang
menyetir dan terfokus kearah jalan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar